Lomba Nasional PMTI Lapak Jungle Bogor

Fedro dan Sergap jadi ancaman

Fedro dan Sergap jadi ancaman

BOGOR (MediaBnR),- Pedro dan Sergap memastikan juara satu dan dua di lomba Nasional PMTI lapak jungle Bogor, Sabtu-Minggu (27-28/8). Kedua burung ini memastikan juara, tanpa melalui partai final, Meski berbeda pemilik namun Pedro (Widi) dan Sergap (Eka yanuar P.H) adalah satu joki dengan mengerek bendera Hatong Goong Bogor.  

Sang Joki, Dedi memastikan kedua burung melaju ke partai final setelah dibabak sebelumnya bertempur dengan burung team-team besar luar kota. Ketika burung menyisakan tiga, Sergap mendapatkan bye. Sementara Pedro harus berhadapan dengan PM Hoki. Dan, partai inilah merupakan penentuan akhir dari lomba lapak Jungle.

Ketua PMTI Kiki Hoki menyerahkan piala kepada Dedi, Joki Pedro

Ketua PMTI Kiki Hoki menyerahkan piala kepada Dedi, Joki Pedro

Akhirnya, Pedro menyudahi partai semi final dengan sempurna. Burung yang bentak di lapangan ini mampu mendahului PM yang digeber Kiki Hoki. Karena itu, Pedro melanggeng kepartai final berhadapan dengan Sergap yang sudah duluan mendapatkan tiket karena mendapatkan bye. Namun, karena kedua burung ini satu joki. Kedua burung tidak diterbangkan. Hatoong Goong team sepakat untuk menjadikan Pedro sebagai juara sementara Sergap menjadi runner up.

Bayonet raih juara keempat

Bayonet raih juara keempat

Pedro milik Widi merupakan burung stabil. Tahun 2015. Burung ini merupakan pemuncak klasemen PMTI local Bogor dan beberapa kali tembus di lomba nasional. Ini kali sebagai tuan rumah, dengan total hadiah 70 Juta pendro kembali unjuk gigi. Ia menjadi tameng burung local dalam mengahadpi burung-burung team luar kota, dengan aksi meninggalkan lawannya, dan besut tuntas dengan burung gandeng. Sementara itu juara Sergap milik Eka Yanuar P.H adalah yang pertama kalinya dilomba nasional, setelah sebelumnya di Pra lomba menjadi juara. Kedua burung ini akan menjadi ancaman serius.

Burung local lainnya yang manggung dilomba ini adalah Bayonet. Meski harus berjibaku berhadapan dengan burng kualitas jempolan team besar. Ayonet mampu melannggeng keempat besar. Setelah di partai perebutan juara ke empat versus Gurawes milik Jana Cigir. Meski berhadapan dengan burung jablay, namun bayonet pukul atas Gurawes, hingga burung yang digeber Ogin ini harus mengakui keunggulan Bayonet.

PM HOKI LEPAS GEMPURAN BURUNG LOKAL

PM Hoki lepas pengawalan burung tuan rumah

PM Hoki lepas pengawalan burung tuan rumah

Satu-satunya burung tamu yang mampu bertahan hingga usai adalah PM Hoki. Burung satbil ini mampu lepas dari gempuran burung local. Stabilitas dan kesempurnaan masuk kedalam patek mendai salah satu karakter yang dimiliki PM. Tak heran kalo burung yang langsung digeber Big Bos HOki, Kiki Hoki ini tembus menjadi juara ketiga setelah dipartai semi final kalah sama Pedro.

Ketua pelaksana lomba, Nugroho Belagio MP, mengcapkan terima kasih pada semua mania yang telah dadir dan berlomba di lapaknya. “Terima kasih pada semua mania, terutama mania luar kota yang tealah hadir. Mohon maaf kalau ada kekurangan,” jelas Nugroho.

Sepuluh besar juara PMTI Lapak Jangle Bogor

Sepuluh besar juara PMTI Lapak Jangle Bogor

Buangan depan, lomba akan kembali digelar di lapak majenang Jawa tengah dengan total hadiah 50 juta. Usai Majenang lomba akan kembali bergulir di lapak Gamreng nagreg dengan tema Lomba Vitarest Cup 2. Dilomba ini panitia menyuuguhkan hadiah berupa barang. Tiga sepeda motor akan menghiasi hadiah utama di lomba Vitarst Cup 2.  (saeful milan)

Baca Juga : Daftar Juara PMTI Jungle Bogor (27-28/82016)