SS DJOEARA – BPI PURWAKARTA
ROAD TO HARI AIDS SEDUNIA 2015
Queen Legend mantaf di kelas utama
PURWAKARTA – Burung Love Bird milik Yosua dari Purwakarta, bernama Queen Legend berhasil meraja, dikelas utama (SS Djoeara), pada kontes kicau burung yang digelar SS Djoeara, bareng BPI Kicau Mania Purwakarta, di lapang BPI, Minggu (22/11), lalu.
Seluruh dewan juri yang di komandani, Uus Garut menghujani bendera merah pada burung tersebut. Semua peserta tak menyangkal keputusan juri. Queen Legend yang memiliki tretetan panjang, bikin merending, membuat seluruh lawan tandingnya hanya bisa mengelus dada. Atas kemenangannya itu, Queen Legend berhak memboyong trofi, uang pakan dan bunus.
Ryan RF bangga si Onyong tampil keren
Dikelas sebelumnya atau kelas pembuka, memang Love Bird milik Mr.Tio GG dari Evolutions Team yang perlu diakui kehebatannya. Tapi dikelas utama, burung yang diberinama Nikita tersebut, harus rela tersingkir jauh oleh nyanyian merdu, Queen Legend. Pun demikian dikelas berikutnya. Si Sakura, lagi-lagi harus gigit jari. Untuk jawara di kelas A KPA itu, juaranya diraih oleh burung bernama Onyong, milik Ryan RF dari Kanagga RF 21. Sedangkan teman satu teamnya, Isabela milik, Dha Upu juara dikelas HAS, atau disesi penutupan kelas Love Bird.
Jenggot milik Alenk juara, mantaf
Kontes kicau burung yang digelar SS Djoeara bareng BPI Kicau Mania Purwakarta, dalam rangka memperingati Hari Aids Sedunia 2015. Helatan bergengsi ini berlangsung sangat meriah. Hujan deras yang mengguyur lapangan BPI tak menyurutkan minat kicau mania untuk tampil mengejar kemenangan.
Sementara itu di sesi burung Anis. Gelar jawara di raih oleh burung kesayangan Mr.Ajat dari Purwakarta, bernama Kapal. Sedangkan si Bohay milik Ayah harus puas di posisi empat.
Dikelas ini, hampir semua Anis digantangan tampil memukau. Bahkan dewan juripun sempat dibuatnya bingung. Kendati begitu, penilaian juri tidak salah. Bendera merah akhirnya jatuh ke ‘teler maut’ si Prilly.
Andri, panitia SS Djoeara bersama Kanagga RF 21
Dikelas Cucak Jenggot, burung bernama Nawang, milik Alenk, berhasil juara di sesi akhir kontes. Sedangkan burung lainnya yang juga milik dia yakni Kacer bernama Sakura harus puas di posisi kedua.
Pelaksana kontes, Andri SKBF dari SS Djoeara mengungkapkan, puncak acara Road to Hari Aids Sedunia 2015 SS Djoeara, akan diakhiri dengan kontes kicau burung besar-besar. “Acaranya nanti tanggal 6 Desember 2015 di Lapangan The Edge Apartemen, Baros Kota Cimahi. Dengan digelarnya kontes ini, kami berharap, masyarakat khususnya para kicau mania paham akan bahaya Aids,” terang Andri. (saeful millan)
