Aulya Team Bird Contest Feat Radjawali Indonesia
SUBANG (MediaBnR) -Kontes kicau burung yang digelar Aulya Team Bird Contest Feat Radjawali Indonesia DPC Kabupaten Subang di lokasi pasar Koperasi Peduli Bersama di Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Minggu (13/8), benar-benar non teriak.
Kondisi ini tentu berbeda dari biasanya, yang selalu diwarnai dengan berisik atau teriakan bahkan tepukan tangan penonton (terutama pada kelas Love Bird). Di kontes burung berkicau ini para penonton atau pemilik burung yang berdiri di luar lapang hanya bisa menyaksikan. Dengan begitu juri pun terlihat lebih santai karena selama kontes berlangsung suasana cukup tenang.
Salah seorang anggota dewan juri, Wawan Setiawan mengatakan, system penilaian yang digunakan yakni system penilaian terbuka dengan bendera stik. “Dengan begitu, penilaian juri bisa lebih objektif, karena system penilaiannya langsung disaksikan oleh para pemilik burung,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pembina DPC Radjawali Indonesia (RI), Subang, Asep Hermawan didampingi Ketua Aulya Team Deni Fernando mengungkapkan, lapang kontes tersebut sudah berdiri sekitar 7 bulan sejak Februari 2017. Event-evant besar biasa dilaksanakan dalam setiap bulannya.
Untuk gelaran kali ini, tema yang diusung yakni Mega Latber Semangat 45 dan sekaligus memperkenalkan team baru bernama GANASS ENTERPRISE. “Karena saat ini momennya hari kemerdekaan, maka tema yang kami ambil, Mega Latber Semangat 45,” katanya.
Kontes tersebut diikuti tidak hanya para kicau mania Subang. Tetapi dari berbagai daerah di Jawa Barat, seperti Bandung, Karawang dan Purwakarta juga daerah lainnya. Dikontes ini panitia, juga memberikan trofi BC dan trofi BOB. Hasilnya, dua BC yang mendapatkan gelar bergengsi tersebut yakni, Rantas dan Koploba.
Kemenangan Rantas dalam mendapatkan gelar BC, salah satunya berkat peran aktif dua burung energik bernama Reus dan Kalimaya. Dua jenis Love Bird tersebut tampil begitu mempesona. Selama gelaran berlangsung Reus sendiri berhasil mendapat dua kali gelar juara. Sedangkan si Kalimaya, hanya berada di posisi dua. Kendati begitu, burung yang dikenal tak pernah kalah ini tetap menjadi perhitungan.
Sementara di kelas Love Bird lainnya. Burung yang juga tampil menggemaskan yakni, si Salsa milik salah seorang pentolan Cahaya Utama Purwakarta, Jhoni. Meski dikontes kali ini, posisinya merosot ke posisi dua, namun yang empunya tetap puas dengan kerja burung kesayangannya itu.(A gun/Sae Milan)
Baca Juga : Daftar Juara Aulya Team Bird Contest Feat Radjawali Indonesia