Rindu, Produk Satu Tangkaran Siliwangi Milik Nanda SPBU Sirangkang Siap Gemparkan Panggung Nasional

Srikandi Pantura Cup I Pekalongan

MediaBnR-Pekalongan, Sabtu (14/11). Halaman Stadion Kraton-Pekalongan kembali menjadi saksi akan sengitnya persaingan antar jawara di helatan akbar Srikandi Pantura Cup I, terutama dikelas murai batu dimana salah satunya yang tampil begitu mempesona adalah Rindu amunisi debutan Nanda SPBU Sirangkang-Pemalang.

Lewat kinerjanya yang cukup apik, mulai dari gaya tarung aktif ngeplay hingga muntahan isian komplit dengan artikulasi yang jelas sebagai senjata pamungkasnya mampu menepis kebolehan para seniornya. Namun sayang di penampilan perdananya menjajaki ajang se level lomba hari ini, Rindu harus rela melepas kemenangannya untuk bergeser ke podium runner up dikelas utama murai batu Puri Saradusa tiket 500 ribu rupiah dikarenakan selisih tipis point bendera koncer A yang terpecah.

Meskipun demikian, melihat aksinya tadi di lapangan tak sedikit kicaumania yang langsung merapat dan mengajukan penawaran, bahkan ada yang mengucap seketika diangka 30 juta rupiah. Namun sepertinya sang empunya masih bersikekeh untuk merawatnya karena Rindu merupakan adik satu tangkaran dari Siliwangi yang notabene adalah salah satu produk hasil tangkarannya sendiri yang sudah lebih awal meniti karier prestasi hingga level nasional.

“ Sejak Rindu usia 8 bulan dimana dia baru sekali ganti bulu dewasa sudah mulai terlihat bakatnya di lapangan dan terus mengumpulkan banyak pundi-pundi prestasi di latber dan latpres sampai sekarang usia 1,5 tahun dia 2 kali ganti jubah. Dan siang ini merupakan laga perdananya mengikuti lomba, meskipun lawan-lawannya burung papan atas semua, Alhamdulillah kualitas Rindu tidak mengkhianati hasil. Podium runner up dikelas utama tiket termahal dia mampu bersaing dan nyaris finish terbaik. Modal yakin saja sih sebenarnya nurunin Rindu di sini, karena Siliwangi sebagai garda terdepan saya kondisikan untuk turun besok di BnR Satoe Cup Cibubur. Insya Allah untuk selanjutnya saya ingin menurunkan bareng dua saudara ini di satu arena,” ungkap pemilik 14 pasang tangkaran murai batu kualitas di kota Pemalang yang diantaranya terbagi dari 8 pasang indukan prestasi, 2 indukan warna, dan 4 indukan ekor panjang dengan ring PESEK ini. (kiky)