foto : Wisnu


Merawat akuarium dan ikan hias air laut sebenarnya relatif mudah. Hanya saja kita memerlukan sedikit pengetahuan untuk betul-betul nantinya bisa menikmati keindahan akuarium yang kita buat dengan biota laut seperti ikan dan terumbu karang yang cantik dan indah.

Tips Merawat Akuarium Air Laut

  1. Jagalah mutu air yang ada. Suhu yang baik untuk ikan yaitu 28 derajat celcius serta untuk suhu koral 20 derajat celcius.
  2. Terumbu karang memerlukan cahaya yang cukup. Karena itu sebisa mungkin akuarium Anda terkena cahaya matahari pagi, atau jika tidak, cukup dengan cahaya lampu saja.
  3. Parameter air harus benar–benar dijaga keasaman air (ph) nya , terlebih untuk terumbu karang. Hal ini dapat dilakukan dengan mengganti air laut dua minggu atau sebulan sekali sekitar 20% dari total air akuarium Anda.
  4. Jagalah ph air supaya tidak teralu rendah atau terlampau tinggi. Bila ph air yang terlampau renda Anda dapat memakai obat kalkwasser. Adapun untuk melihat kandungan garam dalam air  Anda dapat memakai hydrometer.
  5. Gunakan protein skimmer untuk melindungi mutu air laut. Ini bisa didapatkan di toko ikan hias.
  6. Bila perlu menambahkan zat additive yang dibutuhkan. T

    erumbu karang juga seperti ikan yang memerlukan makanan. Makanan Terumbu ini dapat juga dibeli di toko-toko penjual ikan air laut.

  7. Lengkapi akuarium dengan karang hidup yang lebih banyak. Hal ini untuk melindungi mutu air dengan alami. Dan gunakan lebih banyak karang yang berwarna ungu.
  8. Anda juga butuh memberikan tumbuhan air laut. Karena bisa menolong melindungi kesetabilan mutu air, terlebih rumput asam (caulerpa sertularioides), rumput jarum (chaetomorpha) atau anggur hijau. Tumbuhan ini bisa kurangi kandungan nitrat serta bikin akuarium lebih beri kesegaran untuk ikan.

Tips Memelihara Ikan Hias Air Laut

  1. Anda jangan langsung memasukkan ikan jika air akuarium yang ada masih baru. Biarkan air yang baru tersebut diendapkan terlebih dahulu, agar air akuarium mende

    kati dengan lingkungan aslinya. Dan air di dalam akuarium harus memiliki siklus nitrogen, hingga bisa menumbuhkan bakteri-bakteri pendukung di dalam kehidupan air laut.

  2. Janganlah memasukkan ikan terlampau banyak di dalam akuarium. Perhatikan juga ukuran ikan jangan ada yang terlalu besar. Hal ini dapat membuat ikan kecil stres dan gampang mati.
  3. Anda butuh lakukan aklimatisasi. Ikan baru yang dapat dimasukan ke dalam akuarium terlebih dulu harus sesuai suhunya dengan suhu akuarium. Hal ini bisa dilakukan dengan mengambangkan ikan yang tetap di dalam plastiknya di akuarium lebih kurang 20 menit, setelah  itu buka serta masukan sedikit air akuarium ke dalam plastik ikan baru dan diamkan sepanjang 10 menit sebelum ikan tersebut dimasukan ke dalam akuarium.
  4. Pemberian makan cukup berikan satu kali dalam sehari. Makanan yang terlalu berlebih dapat cepat turunkan serta kurangi mutu air di dalam akuarium, dan juga air menjadi cepat kotor.
  5. Berikanlah ikan pakan udang pellet. Udang pelet amat ber

    guna dikarenakan suka mengonsumsi bakteri whitespot (bintik-putih) yang kerap nampak pada tubuh ikan.

Jenis Ikan Hias Air Laut yang Mudah di Cari & Dipelihara

Ikan hias laut dari keluarga Damselfish (Pomacentridae). Ikan ini merupakan ikan penghuni terumbu karang, diantaranya;

Dasi biru (Paraglyphidodon melas)
Manukan (Paraglyphidodon nigroris)
Clownfish (Amphiprion ocellaris)

Dakocan (Dascyllus trimaculatus)
Blue Devil (Chrysiptera cyanea)
Betok Kupang (Chrysiptera sp.)
Blue Star (Chrysiptera parasema)
Bintang Malam (Chrysiptera talboti)
Jae-Jae (Chromis viridis)
Podangan (Pomacentrus sp.)
Clownfish pelet (Amphiprion sandaracinos & perideraion)

Ikan Hias Laut dari keluarga Wrasse (Keling). 

Kenari (Hemigymnus melapterus)
Pinguin hijau dan coklat (Gomphosus varius)
Keling pasir (Anampses melanurus)
Keling Bali (Coris gaimard)
Keling Kuning (Halichoeres chrysus)

Keling hijau (Halichoeres schwartzi), dan lain sebagainya.(ws/taufik)