BnR Lomba Kualitas Bukan Kuantitas Lomba

MediaBnR.Com – Kita lihat sekarang ini BnR lebih mendahulukan kualitas lomba dari pada mengutamakan kuantitas lomba. Seperti kita lihat sekarang ini lomba burung dibuat berlomba – lomba mengadakan lomba burung. Karena  kualitas lomba tersebut pasti jauh dari harapan para Kicaumania dan ini sudah terjadi.

Road BnR Award lapangan Banteng pesanan tiket 1400an yang sudah terbayar dan pesertanya banyak dari luar daerah. Bukti dari kemauan kicaumania menginginkan lomba yang berkualitas bukan hadiah dan lomba rutin. Kalau kita lihat kemasan lomba kemasaan biasa saja dibanding lomba dari EO lain yang mengutamakan kuantitas lomba. Tapi tidak bisa dipungkiri magnit dari BnR memang berbeda dengan EO lain yang ada.

“Namanya juga BnR Proklamator lomba burung di dunia burung ini ya jauhlah dengan yang lain. Sistem lomba juga berubah total dengan kehadiran BnR seperti bendera nominasi. Perubahan terbaru yang dilakukan BnR seperti bendera start dan membuang bendera kecil. Semua muncul dengan kehadiran BnR dan semua diikuti oleh yang lain. Tapi apakah BnR ingin menjadi yang terbaik dan nomer satu di dunia burung? Sepertinya jauh kalau ada pemikiran seseorang BnR ingin menjadi yang terbaik. Tapi kalau ingin memberian yang terbaik itu benar,” kata Kang Pian.

BnR membangun dari daerah satu ke daerah satu tanpa ada bantuan dari pihak manapun juga. Semangat para pengurus BnR berjuang untuk dunia burung memang patut diacungi jempol. Para Ketua cabang masing – masing membangun daerahnya masing masing. Semua Kicaumania memang mengakui sementara ini tidak akan ada yang bisa menggeser BnR di hati para Kicaumania. Apapun yang dilakukan untuk menggeser BnR malah memperkuat hati para Kicaumania ke BnR.

Memang patut diacungi jempol orang nomer satu di BnR ini menghadapi orang berlomba mengadakan lomba burung. Dia malah menginstruksikan untuk perkuat latberan dan latpers bukan malah ikut belomba mengadakan lomba. Terbukti sekali BnR mengadakan lomba antusias kicaumania menjadi gila –  gilaan. Memang semua tempat latberan BnR di Jabodetabek saat BnR pusat mengadakan lomba semua diistirahatkan. Semua diminta untuk konsentrasi di lomba BnR pusat semua.

“He..he .. kita aja susah menebak beliau ( Bang Boy) apa yang akan dilakukan kedepan. Beliau selalu memberikan program saja tanpa memberi tahu maksud dan tujuannya. Tapi kita akan tahu sendiri setelah kita melakukan program beliau hasilnya seperti apa,” kata Kang Pian sambil tersenyum.

Disitulah uniknya orang nomer satu di BnR ini dari dulu sampai sekarang sangat susah diterka. Kemana arah angin yang akan ia mainkan dan selalu terakhirnya semua baru tahu. Kadang ada juga banyak yang beranggapan bisa mematahkan apa yang akan dilakukan beliau. Ternyata dia adalah seorang pembalap tangguh yang akan memotong dari tikungan pada putaran terakhir dan langsung masuk garis finish. Selalu para pengurus BnR bertanya tanya ucapan yang selalu diucapkannya maksud dan artinya apa?

“Kalau namanya suhu pasti akan menurunkan ilmunya dan akan dicontoh oleh muridnya. Tapi seorang suhu tidak akan pernah memberikan penangkal ilmunya tersebut. Karena kalau suhu itu juga memberikan penangkalnya pasti suatu hari suhu tersebut akan dibunuh oleh muridnya,” katanya.

Hampir semua Jajaran BnR lama mengartikan makna dari ucapan BnR satu ini. Tapi akhir – akhir ini baru semua pengurus dan Jajaran BnR memahaminya. Bahwa apa yang diucapkan sosok BnR satu ini ada makna yang sangat dalam sekali. Semoga selalu sehat dan selalu memberikan inovasi demi kemajuan dunia burung ini Bang Boy. Bravo BnR. (rieka)