Juri Lomba berkicauDalam even lomba burung berkicau di berbagai daerah di negeri ini, idealnya sebuah even lomba berlangsung fairplay, tertib tanpa teriak, disiplin saat menggantang, dan tertib administrasi. Begitulah tata tertib atau aturan main penyelenggara/event organizer (EO) lomba. Namun kinerja para juri saat melakukan tugasnya di lapangan juga merupakan bagian terpenting sebuah even lomba berkicau.

Meski selama ini para juri lomba burung berkicau telah menjalankan tugasnya dengan baik, namun tampaknya masih saja banyak kicaumania yang tak puas dengan hasil yang diputuskan para juri lomba di berbagai tempat selama ini.

Perlu para kicaumania ketahui, guna untuk menjunjung tinggi nurani, disiplin, dan fairplay, Yayasan BnR Pusat selalu mendidik para juri melalui Diklat Juri BnR sebelum ditugaskan ke lapangan. Menurut Bang Boy yang langsung turun tangan mendidik para juri ini mengingatkan, agar para Juri BnR tidak goyah sedikitpun dengan godaan yang ada.

“Juri BnR dari awal memang sudah dibekal dengan ilmu dan harga diri melalui Diklat Juri BnR. Bagaimanapun juga modal Juri BnR adalah harga diri dan hati nurani. Juri BnR tidak akan goyah sedikitpun dengan namanya ‘odeng’ alias uang,” kata Bang Boy tegas.

Sementara Iman Banu yang mewakili para Juri BnR yang bertugas di lapangan, memastikan tetap disiplin dengan menjunjung tinggi harga diri. “Ya saya mewakili rekan-rekan juri berprinsip, lebih baik dapat sedikit hasil jerih payah halal, daripada kami harus berbuat menjual harga diri kami,’ tukas Iman Banu.

Semoga disiplin kekompakan dan keteguhan Juri BnR dapat terus dipertahankan. Karena Juri BnR kini menjadi tumpuan dan barometer para kicaumanaia yang mencintai lomba burung berkicau yang dikenal tanpa rekayasa. (Evan)