Klaten (MediaBnR.Com) – Stadion Trikoyo Klaten, Jawa Tengah Minggu 28 Desember yang akan datang, dipastikan bakal ramai. Pasalnya,  H Sigit WMP kembali akan menggelar even WMP Cup yang kedua. Digelaran ini dukungan dari berbagai penjuru blok terus berdatangan.

H Sigit WMP & Keluarga (Foto: Dok. mediaBnR.com)

H Sigit WMP & Keluarga (Foto: Dok. mediaBnR.com)

Dukungan itu tidak hanya tekat dan komitmen untuk berangkat, banyak diantaranya bahkan secara sukarela memberikan suport tambahan hadiah. “Ini di akhir tahun, kita berharap banyak yang bisa datang sehingga bisa menjadi arena silaturahmi yang menyeluruh. Alhamdulillah, sejauh ini sudah banyak sekali teman-teman dari berbagai daerah dan lintas blok menyatakan dukungannya dan siap datang,” ujar H Sigit WMP.

Kemasan memang dibuat terjangkau tetap menarik, seperti tiket 200 ribu hadiah 2,5 juta plus trophy khusus kepala sapi, sesuai dengan bidang usaha H Sigit WMP. Ini adalah trophy penyempurnaan gelaran sebelumnya, waktu itu masih berupa bentuk sapi utuh.

Berikutnya adalah tiket Rp 150 ribu hadiah Rp 1,7 juta + Trophy, tiket Rp 100 ribu hadiah Rp 1,1 juta + Trophy, dan tiket Rp 50 ribu hadiah Rp 500 ribu + medali. Perhatikan urutannya, dimana hadiah kedua selisih dengan juara 1 tidak terlalu jomplang, dan seterusnya.

Klaten adalah wilayah yang banyak sekali breeder kenari jempolan, dan sudah terbukti banyak melaihirkan kenari jawara. Saat ini Klaten memang sedang menjadi rujukan Kelas Kenari. Anda bisa lihat juara kenari di Launching BnR Jogja misalnya, adalah burung-burung dari Klaten.

Untuk memberikan apresiasi, dibukalah kelas khusus Ring Papburi. Suport untuk kelas ini, khususnya dari kalangan Papburi pun luar biasa. Mereka pun mengumpulkan tambahan hadiah yang luar biasa, mulai juara 1 – 10 ada tambahan hadiah mulai Rp 600 ribu, Rp 500 ribu, Rp 400 ribu dan seterusnya sampai juara 6-10 masih mendapatkan tambahan Rp 100 ribu urpiah.

H Sigit juga memasukkan Kelas Anis Kembang gratis. “Ya kita ingin kelas ini bisa kembali bergairah, jadi kita gratiskan supaya yang punya anis kembang mau membawanya. Berapa pun peserta tetap kita lombakan, dan hadiah juga akan tetap kita berikan utuh proporsional.(Bil-Kdr)