Roman Picisan dari LB.Brother CS Bertahan di Runner up Kelas Lovebird (Foto: Red)

Roman Picisan dari LB.Brother CS Bertahan di Runner up Kelas Lovebird (Foto: Red)

Tangerang (MediaBnR.Com) – Lagi-lagi dua kenari milik Ozi S4F Team sukses mendulang prestasi di latber Desa Burung BnR, Kamis (12/3/2015) di Jalan Aria Santika, Cimone, Tangerang Selatan. Duet keduanya, Semar Komet dan Semar Meteor mampu menampilkan permainan menarik saat membawakan lagu merdunya. Menurut Ozi, Semar Komet dan Semar Meteor terbilang burung stabil, hampir tiap minggu keduanya mampu mendulang prestasi, namun belum memperlihatkan performa terbaiknya,”terang Ozi yang bangga meskipun kedua gacoannya hanya menempati urutan runner up dan ke-4, sementara juara pertamanya masih diraih Kenari Fenomena sang juara bertahan.

Badai dan Buto Ijo besutan Agus Sinar Hati (Foto: Red)

Badai dan Buto Ijo besutan Agus Sinar Hati (Foto: Red)

Ozi S4F Team- Duet Semar Comet dan Semar Metor Sukses Tebar Prestasi (Foto: Red)

Ozi S4F Team- Duet Semar Comet dan Semar Metor Sukses Tebar Prestasi (Foto: Red)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Prestasi senada juga terjadi di Kelas Kacer, gaco Agus dari Sinar Hati , Tangerang sukses menempati urutan juara. Sebut saja Badai yang tampil menggebrak di kelas BnR Vit. Badai yang memiliki speed rapat dengan gaya eksotise, tampil mendominasi, hingga bertengger di urutan pertama. Sedangkan Buto Ijo yang juga menjadi amunisi Agus, hanya mampu menempati peringkat ke-5 di kelas Cucak Hijau. “Alhamdullilah kedua gaco koleksi saya masih unggul di peringkat bergengsi, bila tidak ada aral melintang, keduanya akan kembali tampil di acara Road To BnR Award yang akan di gelar oleh panitia Desa Burung BnR,”terang Agus.

Di kelas Lovebird pun juga tak luput dari sorotan, lantaran prestasi Lovebird Roman Picisan gaco dari LB.Brother CS yang mengejutkan. Sebelum di gantang, Roman picisan memang tidak diunggulkan sebagai juara, namun prediksi sejumlah Lovebird mania ternyata meleset, lantaran Roman Picisan mampu menunjukkan kehebatannya dengan narik panjang berkali-kali di sesi pertama, alhasil, Roman Picisan mampu mengimbangi perlawanan Lovebird Koyes sang juara bertahan, hingga menduduki runner up di bawah prestasi Koyes. Namun saat tampil di sesi kedua, prestasi Roman Picisan turun drastis, lantaran hanya berada di posisi ke-4, sementara Shakuntala gaco baru Agus MOU, sukses menempati urutan pertama.

Kuda Jingkrak milik Fatur Kios Sawo (Foto: Red)

Kuda Jingkrak milik Fatur Kios Sawo (Foto: Red)

Miko 2LE sukses orbitkan Terapang Lampung (Foto: Red)

Miko 2LE sukses orbitkan Terapang Lampung (Foto: Red)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Jika melihat prestasi gaco – gaco diatas, sebagian besar masih di tempati oleh juara bertahan, namun tidak sedikit juga di geser oleh nama jawara baru ataupun pendatang baru. Patut menjadi catatan para juara, bahwa kompetisi sesungguhnya akan di gelar pada Tanggal, 19 April 2015, dengan tajuk lomba Road To BnR Award, pekan depan. Jika ingin menjadi juara sejati, persiapkan gacoan terbaik anda dan jangan mengaku jawara jika belum pernah menaklukkan arena Desa Burung BnR,”tutur Rusdi Bewok selaku konseptor lomba.  (Ikrom/ Rizal Alby)