bang boy

bang boy

Mediabnr – Dipenutup tahun 2017 BnR Indonesia setelah sukses dengan gelaran BnR Award terjadi kejutan. Mundurnya pengurus Divisi Juri dan beberapa Juri BnR dengan keberhasilan BnR Award ada apa?. Satu pertanyaan hal yang biasa terjadi dan bukan untuk pertama kali. Tidak membuat BnR goyah sedikitpun BnR dan sepertinya ditahun 2018 akan bertambah pesat.

Mengapa BnR Indonesia begitu tangguhnya walau badai gelombang menghempaskan kapal BnR saat berlayar?. Sosok BnR satoe memang banyaknya yang tidak paham bahwa beliau lah orang yang membuat kokoh BnR. Dari PAKEM penilaian BnR sampai sistem beliau yang menciptakannya.  Sampai terakhir BnR Line yang menuai sukses semua ada ide dan inovasi beliau.

Bagaimana burung yang juara di BnR menjadi berkualitas bagaimana beliau memberikan Pakem berdasarkan karakter burung.

Bagaimana beliau membuat aturan yang kemudian dijalankan oleh Divisi Juri BnR. Serta sistem penjurian yang sekarang BnR menjadi barometer perburungan.

Bagaimana beliau berusaha membuat lomba BnR harus bersih walaupun keinginan tersebut membuahkan hasil kejadian seperti ini.

Bagaimana beliau merombak Juri Presiden cup menuai sukses dan BnR sukses besar mengapa pada mundur?

“Tidak perlu membahas yang seperti itu biarkan dan hargai pilihan mereka. Paling penting yang aku lakukan demi kicaumania demi nama BnR itu saja”. kata BnR satoe dengan senyum.

Seperti kita ketahui dan bisa dilihat saat beliau turun tangan di gelaran besar. Bermunculan juara juara  baru dari para akar rumput dan pemain arus bawah mau bukti. Itulah kekokohan BnR itu dikarenakan sosok yang menjalankan dan memegang semua resep ada ditangan BnR satoe.

Hal apapun yang terjadi tidak akan pernah mengoyahkan BnR sama sekali seperti petuah beliau “Kita memberi ilmu wajib agar bermanfaat tapi jangan  beri penangkalnya. Kalau kita beri penangkalnya bisa bisa kita yang dihajarnya. Selamat BnR Indonesia kembali bisa lepas dari masalah dan suatu perjuangan demi kicaumania memang akan memakan korban. (red)