Suasana Lomba BnR (Foto: Akbar/mediaBnR.Com)
MediaBnR.Com – Yayasan BnR adalah suatu yayasan yang berbadan hukum dan disahkan oleh negara. Yayasan BnR bukan kumpulan atau pribadi seseorang yang bertujuan meraup rezeki di dunia burung. Salah satu perbedaan BnR dengan yang lain yayasan bukan tempat mencari keuntungan pribadi.Pengurus BnR mengapa berjuang segenap tenaga untuk menjalankan program BnR?.Karena mereka sangat memahami Misi dan Visi BnR hadir didalam dunia perburungan ini.Pengurus BnR setiap cabang mempunyai program masing masing .Yayasan BnR mempunyai nakhoda, juru mudi dan juru mesin yang selalu membawa kapalnya dengan tujuan yang jelas.
Tidak Ada Penangkaran Tidak Ada Lomba
Ini motto BnR yang membuat setiap lomba lomba BnR selalu didatangi peserta tanpa diundang ataupun menjanjikan sesuatu kepada peserta. Tidak ada di program Yayasan BnR: “MAU APAPUN YANG TERJADI DI LOMBA YANG PENTING PRODUK LAKU”.
Motto ini tidak digunakan di Yayasan BnR dan memang dunia burung bukan dijadikan bisnis untuk yayasan mendapatkan hasil. Disini letak perbedaan antara Yayasan BnR dengan perorangan atau individu yang ada di dunia burung. Karena itu kualitas juri slalu dijaga dan eksekusi selalu dilakukan di saat juri berbuat salah.Tidak ada di dalam kamus Yayasan BnR saat mengadakan lomba “HADIAH UTAMA HARUS KEMBALI BANDAR!”
Oji Lahat (Foto: Fuad)
Seperti yang sekarang sedang terjadi di dalam dunia perburungan dan mengakibatkan merosotnya lomba lomba burung dimana mana.
“Bukan karena batu cincin kalau dunia burung ini menjadi menurun seperti sekarang ini. Karena ada oknum yang sengaja merusak tatanan lomba membuat kicuamania jadi enggan turun ke lomba. Coba kalau lomba burung burung orang dalam atau panitia yang tidak layak dipaksakan menang. Sudah pasti peserta lomba lambat laun akan berkurang dan akhirnya dunia burung kena dampaknya,” kata Oji Lahat selaku Ketua EO Sumatera ini menjelaskan.
Tepat sekali yang disampaikan dan analisa dari Ketua EO BnR untuk Sumatera Oji Lahat.karena tanpa disadari dampaknya di dunia burung sangat besar sekali. Apakah oknum seperti ini akan tetap dipelihara? Apakah oknum seperti ini akan bisa diterima kicaumania setiap daerah? (Apk)
